Banyak orang mendirikan jembatan yang panjang dan sukar untuk diseberangi untuk mencapai kebahagiaan hidup, bahan dari jembatantersebut terdiri dari berbagai hal dan target materialistis yang sesungguhnya lebih tepat bila disebut dinding pembatas antara manusia dengan potensi kebahagiaan yang ada di dalam dirinya sendiri.
Sumber kebahagiaan sesungguhnya tidak terletak pada kepemilikan berbagai benda dan harta semata, karena potensi kebahagiaan telah ada di dalam diri setiap manusia secara hakiki, beranggapan bahwa akan ada banyak kebahagiaan bila seseorang telah mencapai berbagai benda materialistis, malah hanya akan membatasi kemampuan untuk merasakan kebahagiaan pada saat sekarang ini.Mensyukuri hal-hal terkecil dalam hidup Anda adalah awal dari kelimpahandan hadirnya kebahagiaan dalam hidup ini.
Kamis, Mei 08, 2008
Rabu, Mei 07, 2008
Langganan:
Postingan (Atom)